ROTTERDAM, Kompas.com - Petenis nomor dua dunia, Roger Federer, menyerukan pengenalan paspor biologis dalam tenis, mirip dengan yang telah digunakan dalam ajang balap sepeda. Ini bertujuan untuk mendeteksi adanya kemungkinan penggunaan doping.
"Paspor darah akan diperlukan karena beberapa zat yang tidak dapat ditemukan sekarang tetapi mungkin di masa depan, dan risiko penemuan itu bisa menjeratnya," ujar pemain berusia 31 tahun asal Swiss itu pada pembukaan World Indoor Tournament di Rotterdam, Selasa (12/2/2013).
"Namun sebaiknya dilakukan pula tes darah lebih dan di luar kontrol kompetisi di tenis," superstar tenis ini.
Menurut data di situs Federasi Tenis Internasional, badan berwenang olahraga ini hanya melakukan 21 tes darah di luar kompetisi dalam pertandingan profesional pada tahun 2011. Bandingkan dengan badan berwenang di cabang olahraga bersepeda, UCI, yang melakukan lebih dari 3.314 tes darah di luar kompetisi di tahun yang sama.
UCI memperkenalkan paspor biologis pada tahun 2008 untuk melacak perubahan apapun dalam darah pebalap terhadap profil asli, yang bisa berarti mereka telah mengambil zat ilegal.
"Saya tidak mendapatkan tes darah setelah Australia Terbuka dan saya mengatakan tanggung jawab orang di sana merupakan kejutan besar bagi saya," kata Federer, yang kalah dari petenis Inggris Raya, Andy Murray, di babak semifinal.
"Tetapi, bakal lebih banyak dana yang dibutuhkan untuk memungkikan membuat semua tes itu, dan turnamen grand slam akan membantu membiayainya karena ini adalah demi kepentingan terbaik mereka untuk menjaga olahraga tetap bersih dan kredibel."
Federer mengatakan, dia mendapat kesan bahwa olahraga yang tengah digelutinya sekarang bersih.
"Tahun-tahun terakhir ini kami memiliki sesuatu seperti satu kasus dalam setahun dan sering harus dilakukan dengan kesalahan yang tidak disengaja dibuat oleh pemain," ujarnya. "Tetapi bahkan kemudian mereka tidak harus membuat kesalahan-kesalahan tersebut dan tahu aturan dan hidup mereka."
Federer, yang berstatus juara bertahan, akan memulai usahanya untuk merebut gelar ketiga di Rotterdam pada Rabu (13/2). Peraih 17 gelar grand slam ini akan ditantang pemain Slovenia, Grega Zemlja.
Editor :
Aloysius Gonsaga Angi Ebo
Anda sedang membaca artikel tentang
Federer Serukan Penggunaan Paspor Biologis
Dengan url
http://thespreadofavianinfluenza.blogspot.com/2013/02/federer-serukan-penggunaan-paspor.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Federer Serukan Penggunaan Paspor Biologis
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Federer Serukan Penggunaan Paspor Biologis
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar